Bandung, 25 July 2025 – Program Studi D4 E-Commerce Logistics Universitas Logistik dan Bisnis Internasional (ULBI) kembali menorehkan prestasi membanggakan. Salah satu mahasiswa, Muhammad Ramadhan Seto Grahito (NPM 7214022), berhasil lolos dalam Program Ikatan Dinas (PosID) yang diselenggarakan oleh PT Pos Indonesia.
PosID merupakan inisiatif strategis rekrutmen dari PT Pos Indonesia yang memberikan kesempatan bagi mahasiswa ULBI untuk menjalani magang dengan prospek besar menjadi pegawai tetap setelah lulus. Program ini dirancang sebagai upaya pengembangan talenta muda yang siap berkontribusi di industri logistik dan layanan pos yang terus berkembang di era digital.
Keberhasilan Seto dalam menembus seleksi PosID menjadi bukti nyata kualitas akademik, keterampilan, serta kesiapan mahasiswa D4 E-Commerce Logistics ULBI dalam menghadapi tantangan dunia kerja. Proses seleksi yang ketat melibatkan berbagai tahapan, mulai dari administrasi, tes kompetensi, hingga wawancara, sehingga pencapaian ini patut diapresiasi.
Kaprodi D4 E-Commerce Logistics menyampaikan apresiasi dan rasa bangga atas prestasi yang diraih. “Kami sangat mengapresiasi pencapaian mahasiswa kami yang berhasil lolos ke dalam Program PosID. Hal ini sejalan dengan visi ULBI dalam mencetak lulusan yang profesional, kompeten, dan siap bersaing di dunia industri logistik dan bisnis,” ungkapnya.
Dengan adanya prestasi ini, diharapkan semakin banyak mahasiswa ULBI yang termotivasi untuk mengikuti program serupa serta terus mengembangkan kemampuan akademik dan profesional. Selain itu, keberhasilan ini juga memperkuat hubungan baik antara ULBI dengan PT Pos Indonesia dalam mencetak generasi muda yang unggul dan berdaya saing tinggi.
Seluruh civitas akademika ULBI, khususnya Program Studi D4 E-Commerce Logistics, mengucapkan selamat dan sukses kepada Muhammad Ramadhan Seto Grahito. Semoga pengalaman berharga dari Program PosID menjadi langkah awal menuju karier gemilang serta memberikan inspirasi bagi mahasiswa lainnya untuk meraih prestasi terbaik.
Posting Komentar